Siapa yang tidak ingin menjadi Hafidz
Alqur'an? menjadi keluarga Nabi sallahu alaihi wasallaam? jadi imam manusia? jadi
menantu idaman😜?
Apalagi kalau mengingat berbagai macam keutamaan
penghafal Al-qur'an yang kita ketahui bersama, baik keutamaan duniawi maupun
akhirat. Salah satunya ;
Di akhirat ;
- Para penghafal Qur'an akan memakaikan mahkota dan jubah bersinar diakhirat, yang tidak pernah ada di dunia, kepada kedua orang tuanya 👪.
- Semakin banyak hafalan Qur'an seseorang, semakin tinggi juga kedudukan seseorang di surga
يُقَالُ لِصَاحِبِ الْقُرْآنِ اقْرَأْ وَارْتَقِ وَرَتِّلْ كَمَا كُنْتَ تُرَتِّلُ فِى الدُّنْيَا فَإِنَّ مَنْزِلَكَ عِنْدَ آخِرِ آيَةٍ تَقْرَؤُهَا
“Dikatakan kepada ahli Al Qur’an (ketika di surga kelak) : ‘Bacalah dan naiklah serta tartillah sebagaimana engkau di dunia mentartil nya. Karena kedudukanmu (di surga) sesuai akhir ayat yang engkau baca.”
(HR. Abu Daud dan Tirmidzi dari sahabat Abdullah bin Amr radhiyallahu anhu. Dishahihkan Syaikh Al Albani)
Didunia;
- Para penghafal Qur'an akan dimuliakan, dianggap sebagai orang cerdas, dan banyak orang akan segan kepada nya.
- Terutama buat para tholibul 'ilmi khusus nya, yang kesulitan memahami pelajaran-pelajaran agama, kalau sudah hafal Qu'ran, pelajaran lain akan terasa mudah. Kenapa? karena semua ilmu agama itu kembali ke Alqur'an dan as-sunnah.
Yang kita sebutkan ini hanya sedikit dari
ratusan keutamaan penghafal Quran yang ada. Yang kita sebutkan disini adalah
keutamaan-keutamaan yang menurut kita paling bisa mendorong semangat seseorang
penghafal Alqur'an.
Hanya saja, terkadang kalau kita
tanyakan kepada sebagian orang malah bikin minder
"bagaimana rasanya mengahafal
Qur'an?" dan berbagai pertanyaan sejenis,
terkadang mereka menjawab "oo..susah
banget, gak bisa sembarangan"
‘Sulit ee, bikin panas
otak. gak hafal-hafal jeh’
Tapi kalau anda sekalian bertanya
pada kami, kami akan jawab "sangat mudah".
Mungkin kalian hafal ratusan
lagu, puluhan puisi dan lainnya. Nah apa bedanya? kok menghafal Qur'an susah?
Yaa simple aja. Kalian suka lagu dan
puisi, kalian kurang suka al-Qur'an. Kalian paham
lagu, kalian gak "mau" paham alQur'an, dan beragam alasan lainnya.
Oleh karena itu, kami akan
menyampaikan sedikit tips bagi yang mau ngafal Qur'an. Nah,
sebelum ke tips-tips
menghafal Qur'an, kita harus perhatikan
beberapa hal berikut:
1.Niat
"Al Qur'an bukan koran", di
baca lewat gitu aja, gak penting. Asal pernah baca aja.
Alqur'an itu Kalamullah yang sangat mulia, yang membacanya saja sudah dianggap ibadah. Kalau niat menghafal Qur'an aja sudah salah, jangan harap bisa jadi hafidzul Qur'an yang sesungguhnya. Bisa aja sih hafal, tapi gak akan ngaruh biat kehidupan dia. Ingat 3 orang yang pertama kali di masukkan ke neraka?salah satunya adalah Aalim qoori' yang niatnya bukan untuk Allah, tapi hanya untuk dapat pujian dari manusia.
Alqur'an itu Kalamullah yang sangat mulia, yang membacanya saja sudah dianggap ibadah. Kalau niat menghafal Qur'an aja sudah salah, jangan harap bisa jadi hafidzul Qur'an yang sesungguhnya. Bisa aja sih hafal, tapi gak akan ngaruh biat kehidupan dia. Ingat 3 orang yang pertama kali di masukkan ke neraka?salah satunya adalah Aalim qoori' yang niatnya bukan untuk Allah, tapi hanya untuk dapat pujian dari manusia.
Nah, niat juga akan sangat berpengaruh
nanti ketika ngafal atau pun sesudah menghafal Alqur'an. Misalnya dia sudah hafal Alqur'an, dengan tujuan mendapat perhatian orang .Tapi ketika menghafal gak ada yang perhatian
sama dia, jadi malas deh. Kalau menghafal saja malas? jangan harap bisa muroja'ah
bos. Percaya deh.
2.Kemauan yang kuat
Nah ngafal Qur'an itu harus
istiqomah. Gak boleh BOSEN. Sedikit sedikit gak masalah (ex : sehari 5 ayat), yang
penting continue, terus menerus. Ngafal sedikit, ulang dan ulang terus. Kalau gak ada kemauan kuat, dijamin
bosan. Kalau sudah bosan, gimana mau baca? megang Qur'an aja malas.
3.Kenali potensi diri
Nah, poin ini jarang
diperhatikan. Padahal kita tau kan, manusia diciptakan berbeda-beda, kepribadian, cara
belajar, dan sebagainya. Makanya, kita harus memahami diri kita dulu.
"Gimana sih cara belajar ku
yang dominan?
Gimana sifat dan kepribadian
saya?" dan sebagainya.
Ini akan sangat berpengaruh pada
cara menghafal kita. Kalau kita sudah paham tentang diri kita sendiri, kita bisa
memilih cara cara menghafal yang enak buat kita sendiri. Yang in sya Allah akan
kita terangkan di kesempatan lain.
Mungkin banyak yang bertanya, "gimana
cara kita mengetahui potensi dan kepribadian diri kita?"
Kita bisa coba berbagai macam test-test potensi akademik, di internet atau pun buku buku yang ada di pasaran. Kalau mau lebih
lagi, bisa datang ke psikologis atau organisasi yang bergelut dibidang ini atau bisa
juga minta pendapat orang orang terdekat kita (orang tua, sahabat, dll ).
Tunggu kelanjutannya ya 😁
Tidak ada komentar:
Posting Komentar